Breaking

Obat Ampuh Diabetes Dengan Kayu Manis

cara mengobati diabetes

Cara mengobati diabetes kini banyak dicari oleh para penderita penyakit diabetes. Dari beberapa penelitian yang telah dilakukan, kayu manis memiliki fungsi yang baik untuk menurunkan kadar gula dalam darah yang tinggi penyebab penyakit diabetes. Kayu manis telah digunakan untuk pengobatan sejak zaman dahulu. Remaph – rempah yang satu ini sangat populer biasa digunakan di Cina, India dan Mesir untuk keperluan memasak dan juga sebagai obat.

Terdapat dua jenis kayu manis yaitu Cassia dan Ceylon. Kayu manis cassia biasanya ditanam di negara Amerika Tengah, Cina, dan Indonesia. Sedangkan kayu manis ceylon ditanam di negara Amerika Selatan , Asia Tenggara dan India Barat. Kayu manis Ceylon digulung dengan gulungan yang ketat, sedangkan kayu manis Cassia digulung dengan gulungan yang lebih longgar.

Banyak orang yang mengatakan kayu manis dan gula memiliki efek yang sama, yaitu sama – sama sebagai pemanis pada makanan maupun minuman. Akan tetapi kayu manis memiliki manfaat untuk menurunkan kadar gula darah dan juga sebagai cara mengobati diabetes. Dengan mengkonsumsi secara teratur sebanyak satu setengah sendok teh setiap harinya maka akan mampu mengontrol kadar gula dalam darah bagi orang yang menderita diabetes.

Anda dapat mencampurkan kayu manis ke dalam makanan dan minuman yang akan anda konsumsi. Seperti pada teh atau kopi, anda dapat menambahkan kayu manis dan juga mengganti gula pasir anda dengan tropicana sebagai pemanis rendah kalori.

Disamping itu anda juga harus berhati – hati karena ada beberapa jenis kayu manis yang menghasilkan hasil yang berbeda. Seperti kayu manis saigon yang mengandung coumadin yang cukup tinggi atau pengencer darah. Kayu manis Ceylon lebih aman dibanding dengan jenis kayu manis yang lainnya. Akan tetapi sebelum memilih menggunakan cara mengobati diabetes dengan kayu manis, ada baiknya anda melakukan konsultasi terlebih dahulu kepada dokter. Agar dapat dengan tepat dalam menggunakan kayu manis sebagai obat diabetes. Sebab apabila salah takaran atau penggunaannya yang berlebihan dapat berbahaya bagi kesehatan tubuh.

No comments:

Powered by Blogger.